Filosofi Ikan dan Tebar 1.112 Fish di Aksi 1111: HUt Ke-11 MogenD (Sabtu, 11 Nov 2017)

Menjaga tradisi tahun lalu, komunitas sepeda Modal Genjot Doang (mogenD) kembali menebar ikan di Setu Cilangkap, Tapos, Depok, Jawa Barat, Sabtu (11/11/2017). Ini dalam rangkaian HUT Ke-11 mogenD (28 Oktober 2006-2017).

            Bedanya kali ini ikan yang ditebar diperbanyak mencapai 1.112 ekor dari berbagai jenis (lihat rincian foto jenis ikan). Mengapa memilih ikan? Selain menjaga ekosistem dan mata rantai makanan di setu (danau), insya Allah mogenD dalam bergerak akan selalu berpegang dengan filosofi ikan. Ini karena mayoritas ikan berenang ke arah depan dan pantang mundur. So kalo gowes masuk semak2, pantang pula mogenD balik arah, kecuali dah kepentok tembok wkwkwkw .

Selain itu, rangkaian kegiatan ada pula santunan. Kebetulan pas di jalan bertemu dengan seorang penjual krupuk yang menderita kebutaan kedua bola matanya. Alhamdulillah sampai acara selesai, kegiatan berjalan lancar. Trims kawan2, sampe ketemu di perayaan tahun depan…

Selalu Kompak (11 Nov 2017)

Tebar Ikan di Setu Cilangkap (11 Nov 2017)

Arah Pulang (11 Nov 2017)

Makan Gado-Gado dan Santunan Penjual Krupuk Buta (11 November 2017)

Muntahan Katulampa dan Kalajengking Gepeng (Sabtu – 2 April 2016)

Siapa yang tak kenal dengan Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat? Hampir setiap musim hujan, bendungan itu selalu menjadi objek pemberitaan media massa baik cetak, online maupun televisi. Betapa tidak, Bendungan yang dibangun pada tahun 1911 tersebut menjadi acuan banjir di ibu kota, khususnya di wilayah Jakarta Timur yang menjadi lintasan Sungai Ciliwung.

            Nah pada Sabtu (2 April 2016) lalu, kawan-kawan mogenD kembali nengokin kondisi bendungan tersebut dengan start dari kawasan Sentul. Kebetulan saat itu status bendungan mencapai Siaga III atau debit air di atas 100 cm. Ketika itu pula, air dimuntahkan dari beberapa mulut bendungan yang juga hasil karya Ir Hendrik van Breen dalam pembangunannya.

             Sampai di bendungan, rekan-rekan bablas menuju kawasan Gunung Geulis, trus ke arah Bukit Pelangi dan kembali di kawasan Sentul. Sebelumnya, lepas dari Bendungan Katulampa, persisnya di Jalan Pasir Angin sempet nemu dua kalajengking yang kondisinya mati mengenaskan. Kondisinya dah gepeng, kayaknya abis digilas kendaraan entah roda dua atawa roda empat. Kayaknya hewan berbisa itu banyak hidup kawasan Pasir Angin yang masih banyak pepohonan.

            Btw perjalanan kali ini lumayan menguras energi dan puanasss banget. Selain itu banyak tanjakan yang kudu dilalui. Kira-kira total muter-muter itu bisa antara 40-50 km dengan suhu sekitar 33-36 derajat celcius. Berangkat jam 07.00 WIb lewat kelar jam 14.00 WIB.

Dah dulu ya, next trip dilanjutin lagi…

                       

Cuman Blesek-blesekan Lagi (Sabtu-26 Maret 2016)

Mengisi liburan panjang Perayaan Paskah, kawan-kawan mogenD ngak jauh-jauh maennya. Cuman di kisaran Kota Depok-Kabupaten Bogor aja. Seperti biasa, masih edisi blesek- blesekan, tapi lumayan menguras tenaga. Star maen dari jam 07.30 WIB trus kelar sekitar jam 13.00 WIB.

            Rehat sejenak di Warung Asem, Desa Karanggan, Kecamatan Gunung Putri, Kab Bogor untuk nyantap sayur asem, mujair goreng, lalapan, dan sebagainya.

            

Dah dulu deh…